Home About Us Partners Clients Experiences Testimoni Magang Member

Pengertian Sensor Accelerometer

28 July 2020 09:35


Apa Itu Accelerometer?

Accelerometer adalah suatu sensor yang dipakai untuk mengukur kecepatan suatu benda atau objek. Accelerometer dapat mengukur percepatan dinamis dan juga statis. Pengukuran dinamis adalah pengukuran percepatan pada objek bergerak, sedangkan pengukuran statis adalah pengukuran terhadap gravitasi bumi. Contohnya seperti mengukur getaran yang terjadi pada kendaraan, bangunan dan mesin. Selain itu juga bisa digunakan untuk mengukur getaran yang terjadi di dalam bumi, getaran mesin, jarak yang dinamis, dan kecepatan dengan ataupun tanpa pengaruh gravitasi bumi.

Sesuai dengan namanya, prinsip kerja dari accelerometer adalah prinsip percepatan (acceleration). Misalkan suatu per yang memiliki beban dilepaskan kemudian beban bergerak dengan suatu percepatan sampai pada kondisi tertentu hingga berhenti. Apabila terjadi goncangan maka beban akan berayun kembali. Pengukuran tersebut juga merupakan hasil pengukuran chip. Apabila menghendaki sensor untuk dapat mendeteksi 3 dimensi maka Anda membutuhkan 3 pasang plat yang dipasang tegak lurus antar masing-masing chip.


Fungsi Accelerometer

Accelerometer memiliki beberapa fungsi, akan tetapi fungsinya akan menjadi berbeda bergantung pada alat yang digunakan. Pada ponsel misalnya, accelerometer memiliki fungsi shake control. Pada saat Anda menggoyangkan telepon, seketika fitur pada telepon pun berubah. Misalnya saat Anda memutar lagu kemudian dapat berganti ke playlist selanjutnya. Atau bisa juga saat Anda mengganti tampilan layar dari vertikal ke horizontal. Berbeda halnya pada kamera video, accelerometer disini berfungsi untuk menstabilkan tangkapan gambar sehingga bisa meminimalkan blur kamera.

Fungsi lainnya dari accelerometer adalah sebagai pedometer atau dengan kata lain penghitung langkah. Fungsi akan nampak saat Anda berolahraga lari. Accelerometer digunakan pada gadget sebagai monitor banyaknya langkah saat Anda berlari. Contohnya adalah kerjasama antara Apple dan produk Nike, dimana Nike mengeluarkan produk sepatu yang dapat berkomunikasi dengan pemutar lagu pada Ipod. Selain itu juga bisa mengirimkan data tentang langkah kaki yang dilakukan, jumlah kalori yang berhasil dibakar dan berapa lama waktu bergerak.

Tujuan dari Accelerometer

Penerapan pada sensor getaran accelerometer sudah meluas ke beberapa ilmu pengetahuan, baik yang didorong oleh konsumen maupun konsumen. Sebagai contoh, accelerometer di laptop melindungi hard drive dari kerusakan. Jika laptop tiba-tiba jatuh saat sedang digunakan, accelerometer akan mendeteksi jatuh bebas yang tiba-tiba dan segera mematikan hard drive untuk menghindari membenturkan kepala pembaca ke piring hard drive. Tanpa ini, keduanya akan menyerang dan menyebabkan goresan ke piring untuk kerusakan file yang luas

Dalam contoh yang lain, sensor getaran accelerometer dinamis mengukur tarikan gravitasi untuk menentukan sudut di mana sebuah perangkat dimiringkan sehubungan dengan Bumi. Dengan merasakan jumlah akselerasi, pengguna menganalisis bagaimana perangkat bergerak.

Accelerometer memungkinkan pengguna untuk memahami lingkungan suatu barang dengan lebih baik. Dengan perangkat kecil ini, Anda dapat menentukan apakah suatu benda bergerak menanjak, apakah benda itu akan jatuh jika miring lagi, atau apakah benda itu terbang secara horizontal atau miring ke bawah. Misalnya, smartphone memutar layarnya antara mode potret dan landscape tergantung pada bagaimana Anda memiringkan ponsel.


Bagaimana Alat Ini Bekerja

Accelerator ini akan terlihat seperti rangkaian yang sederhana pada beberapa perangkat elektronik yang memiliki ukuran yang lebih besar. Terlepas dari penampilannya yang sederhana, sensor getaran accelerometer terdiri dari banyak cara kerja dalam banyak cara, dua di antaranya adalah efek piezoelektrik dan sensor kapasitansi. Efek piezoelektrik adalah bentuk sensor getaran accelerometer yang paling umum dan menggunakan struktur kristal mikroskopis yang menjadi stres karena gaya akseleratif. Kristal-kristal ini menciptakan tegangan dari tegangan, dan accelerometer menginterpretasikan tegangan untuk menentukan kecepatan dan orientasi.

                                                                                                                

>>>BACA JUGA : Inilah Sensor Torque Super Canggih! <<<

Sensor getaran accelerometer akan merasakan perubahan kapasitansi antara struktur mikro yang terletak di sebelah perangkat. Jika gaya akseleratif menggerakkan salah satu dari struktur ini, kapasitansi akan berubah dan accelerometer akan menerjemahkan kapasitansi ke tegangan untuk interpretasi. Sensor getaran terdiri dari banyak komponen yang berbeda, dan dapat dibeli secara terpisah. Tersedia juga tampilan analog dan digital, meskipun untuk sebagian besar perangkat teknologi, komponen ini terintegrasi ke dalam teknologi utama dan diakses dengan menggunakan perangkat lunak yang mengatur atau sistem operasi.



Another Blog


Link Information
Contact Us
  • Office: Jl.Radin Inten II No 61 B Duren Sawit Jakarta Timur
  • Phone: 021-2956-3045
  • Whatsapp: 0813-9929-1909 (Zulfikri)
  • Whatsapp: 0822-5870-6420 (Anto)
  • Whatsapp: 0821-1460-7782 (Faoji)
  • Email: sales@testindo.com